Tahtanews.com – Jakarta – Presiden Joko Widodo menyampaikan terima kasih atas kerja keras para atlet paralimpik yang telah membawa pulang medali di ajang Paralimpiade Tokyo 2020. Atas prestasi tersebut, Jokowi memberikan bonus kepada seluruh atlet dan pelatih peraih medali maupun atlet peraih non medali.
Kepala negara memberikan bonus sebesar Rp 5,5 miliar kepada 3 atlet peraih medali emas. Mereka adalah Leani Ratri Oktila, Hary Susanto, dan Khalimatus Sadiyah.
Sementara itu, peraih medali perak atas nama Leani Ratri Oktila, Ni Nengah Widiasih, dan Dheva Anrimusthi masing-masing mendapatkan bonus senilai Rp 2,5 miliar.
Di bagian perunggu ada Suryo Nugroho, Fredy Setiawan, David Jacobs, dan Sapto Yogo Purnomo yang mendapatkan bonus masing-masing senilai Rp 1,5 miliar. Pemerintah juga memberikan apresiasi bonus sebesar Rp100 juta kepada para atlet peraih non medali yang telah berjuang di Paralimpiade Tokyo 2020.
Jokowi berharap prestasi yang sudah diberikan oleh para atlet paralimpik bisa memberi inspirasi bagi semua pihak. “Dapat menjadi motivasi kita semuanya, bagi para atlet maupun masyarakat Indonesia agar terus bekerja keras meraih prestasi memberikan yang terbaik untuk bangsa,” kata Jokowi saat menerima kontingen Indonesia di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 September 2021.
Tak hanya itu, Jokowi juga ingin pada Paralimpiade Prancis 2024, Indonesia dapat menorehkan prestasi yang lebih tinggi lagi. “Jangan lalai untuk mempersiapkan diri. Ingat Paralimpiade di Prancis ini tiga tahun lagi karena tahun 2024,” tuturnya.
Dalam acara tersebut Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Ketua Umum Komite Paralimpiade (NPC) Indonesia Senny Marbun, dan Chef de Mission kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 Andi Herman.
Sumber : Tempo.com
